Tujuan Pembelajaran Akidah Akhlak Fase B

MifjanahgandolTujuan Pembelajaran Akidah Akhlak Fase B – Tujuan Pembelajaran (TP) merupakan deskripsi pencapaian tiga aspek kompetensi (pengetahuan, keterampilan, sikap) murid yang perlu dibangun melalui satu atau lebih kegiatan pembelajaran.

Tujuan Pembelajaran adalah salah satu komponen penting yang harus tercantum di dalam RPP Kurikulum Merdeka. Atau dengan kata lain, Tujuan Pembelajaran adalah sebuah istilah yang digunakan untuk menjelaskan hal-hal yang diharapkan dapat dicapai, dimiliki, dan dikuasai peserta didik dalam kegiatan pembelajaran.

Tujuan pembelajaran sebaiknya memuat 2 komponen utama, yaitu kompetensi dan lingkup materi. Komponen kompetensi merupakan komponen tujuan pembelajaran yang terkait dengan kemampuan yang perlu didemonstrasikan oleh murid untuk menunjukkan dirinya telah berhasil mencapai tujuan pembelajaran tersebut.

Dalam Tujuan pembelajaran, materi mata pelajaran Akidah Akhlak fase B (kelas 3 dan 4 Madrasah Ibtidaiyah) pada kurikulum merdeka paling tidak bisa memuat 4 komponen, yaitu Elemen, Capaian Pembelajaran, Lingkup Materi dan Tujuan Pembelajaran.

1. Elemen

  • Akidah
  • Akhlak
  • Adab
  • Kisah Teladan

2. Capaian Pembelajaran

  • Peserta didik mampu memahami sifat- sifat Allah, makna asma al-husna (arRazzaq al-wahab, al-Kabir, al-’Adhim, al-Malik, aI-Aziz, al-Quddus, as- Salam dan aI-Mu’min dan asma’ aI-husna yang lainnya), mengenal kitabkitab Allah Swt., nabi dan rasul-Nya, sebagai landasan dan motivasi beraktivitas agar bernilai ibadah dan berdimensi ukhrawi.
  • Peserta didik terbiasa mengucapkan kalimah tayyibah subhanallah, Allahu
    Akbar, masya Allah, mempraktikkan sikap bersyukur, pantang menyerah, pemberani, tolong-menolong, amanah, dan mampu menghindari sikap nifak, kikir dan kufur nikmat sehingga terbentuk pribadi tangguh dan toleran dalam kehidupan sehari-hari.
  • Peserta didik membiasakan adab kepada kedua orang tua, guru, dan teman dalam kehidupan sehari-hari sebagai upaya mewujudkan hubungan sosial yang harmonis dalam kebinekaan berbangsa dan bernegara.
  • Peserta didik mampu meneladani perilaku positif melalui kisah Nabi Ismail a.s dan persahabatan Nabi Muhammad Saw. dengan Abu Bakar ash-Shiddiq dalam kehidupan sehari-hari, sebagai inspirasi dalam menghadapi tantangan kehidupan masa kini dan masa yang akan datang agar bahagia dunia akhirat.

3. Lingkup Materi

  • Sifat-sifat Allah Swt.
  • Asma’ al-husna (arRazzaq al-wahab, alKabir, al- ’Adhim, al-Malik, aI-Aziz, al-Quddus, as- Salam dan aI-Mu’min dan asma’ aI-husna yang lainnya).
  • Mengenal kitab-kitab Allah Swt.
  • Mengenal nabi dan rasul-Nya
  • Kalimah tayyibah subhanallah, Allahu Akbar, masya Allah.
  • Akhlak terpuji (sikap bersyukur, pantang menyerah, pemberani, tolong-menolong, amanah)
  • Akhlak tercela (nifak, kikir dan kufur nikmat)
  • Adab kepada kedua orang tua, guru, dan teman dalam kehidupan sehari-hari
  • Kisah Nabi Ismail a.s
  • Kisah persahabatan Nabi Muhammad Saw. dengan Abu Bakar ash-Shiddiq

4. Tujuan Pembelajaran

  • Memahami sifat-sifat Allah Swt. sebagai landasan dan motivasi beraktivitas agar bernilai ibadah dan berdimensi ukhrawi.
  • Memahami makna makna asma alhusna (ar- Razzaq al-wahab, al-Kabir, al- ’Adhim, al-Malik, aIAziz, al-Quddus, as- Salam dan aI-Mu’min dan asma’ aI-husna yang lainnya) sebagai landasan dan motivasi beraktivitas agar bernilai ibadah dan berdimensi ukhrawi.
  • Mengenal Nabi dan Rasul-Nya. sebagai landasan dan motivasi beraktivitas agar bernilai ibadah dan berdimensi ukhrawi.
  • Terbiasa mengucapkan kalimah tayyibah subhanallah, Allahu Akbar, masya Allah sehingga terbentuk pribadi tangguh dan toleran dalam kehidupan seharihari.
  • Mempraktikkan sikap bersyukur, pantang menyerah, pemberani, tolong-menolong, amanah sehingga terbentuk pribadi tangguh dan toleran dalam kehidupan sehari-hari.
  • Menghindari sikap nifak, kikir dan kufur nikmat sehingga terbentuk pribadi tangguh dan toleran dalam kehidupan seharihari.
  • Membiasakan adab kepada kedua orang tua dalam kehidupan seharihari sebagai upaya mewujudkan hubungan sosial yang harmonis dalam kebinekaan berbangsa dan bernegara.
  • Membiasakan adab kepada guru dalam kehidupan sehari-hari sebagai upaya mewujudkan hubungan sosial yang harmonis dalam kebinekaan berbangsa dan bernegara.
  • Membiasakan adab kepada teman dalam kehidupan sehari-hari sebagai upaya mewujudkan hubungan sosial yang harmonis dalam kebinekaan berbangsa dan bernegara.
  • Meneladani kisah Nabi Ismail a.s. sebagai inspirasi dalam menghadapi tantangan kehidupan masa kini dan masa yang akan datang agar bahagia dunia akhirat.
  • Meneladani kisah persahabatan Nabi Muhammad Saw. dengan Abu Bakar ash- Shiddiq sebagai inspirasi dalam menghadapi tantangan kehidupan masa kini dan masa yang akan datang agar bahagia dunia akhirat.

Demikian Tujuan Pembelajaran Akidah Akhlak Fase B, semoga bermanfaat.

Untuk mendapatkan informasi terkini dari kami, silahkan gabung di Group Telegram (KLIK DISINI)

Bagikan :

Artikel Lainnya

Mulai 2025, Ijazah Digital (e-Ij...
Transformasi digital di dunia pendidikan Indonesia terus berge...
Unduh Aplikasi Penilaian Ijazah ...
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh, Dalam rangka mend...
Optimalisasi Pengelolaan Dana BO...
Pendahuluan Dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan di Ma...
  • 2
  • 3
  • 4
  • 5
  • 6